Senin, 24 Desember 2012

Purnama tak Sempurna

Purnama selamanya pasti indah, apalagi dinikmati dengan merasai keagungan ciptaan-Nya
begitu pula dengan yang namanya cinta... rasa yang banyak diomong oleh banyak orang, kata yang paling banyak disebut dan didamba pastinya... juga yang paling banyak di galaukan...
termasuk penulis gak ya??? * ngaku dech (^_^)

Purnamanya selamanya indah gak ya? tentu.. begitu juga dengan cinta? tentunya :-)
tapi kenapa banyak yang tak bisa menikmati ya, sama kayak indahnya purnama banyak yang tak menikmatinya... karena terlalu banyak nuntut sich... purnama dituntut biar bentuknya kotak ya gak mungkin, cinta dituntut ini itu?

padahal cinta adalah sebuah rasa yang tidak sekedar tertarik, tak sekedar saling ucap dan melafadzkan...

lebih dari itu, jika cinta masih saja menuntut itu hanya cinta semu... itu mudah ditemui pada anak-anak muda yang sok jago merealisasikan cinta... belum memiliki kog dah cinta hmmm bisa saya katakan itu omong kosong belaka...

sangat beda jauh jika cinta itu pada yang dimilikinya... tak ada lagi tuntutan adanya rasa syukur dan syukur...
yang ada saling mengerti dan memberi...

lagie ini cinta versi anak muda galau... yang tak ada apa2nya dibanding cinta yang sejati...
Cinta Illahi , cinta yang tak kan pergi meski kita tak menyadari, bahkan tak menyambut cinta...
Cinta Rasululloh, cinta yang teramat sangat bahkan tak pernah bertatap... bayangkan berjuang sedemikian rupa untuk qta, yang entah masih menyematkan nama Beliau dihati kita dan bersholawat padanya
Cinta orang tua, cinta yang satu ini gak perlu diperjelas kan?

itu terasa sempurna karena sudah memiliki...

teringat sebuah kata seorang motivator :
"Cintailah apa yang kau miliki, dan jangan pernah mencintai orang yang tidak dimiliki... Ngabisin waktu boo..."




Tidak ada komentar:

Posting Komentar